JMP Volume 10 No 1 December 2020
Keywords:
JMP, Editorial, Volume 10 No 1, Jurnal MaksipreneurAbstract
Edisi Desember 2020 kali ini dibuka dengan artikel pertama tentang sebuah pemikiran konseptual oleh Lena Ellitan mengenai perubahan lingkungan bisnis akibat hadirnya Revolusi Industri 4.0 dan Masyarakat 5.0. Revolusi Industri 4.0 hadir dengan tantangan baru yang harus dihadapi oleh dunia bisnis dengan menunjukkan fakta bahwa ketrampilan SDM (sumber daya manusia) masih kurang memadai, masalah keamanan teknologi komunikasi, keandalan stabilitas mesin produksi, ketidakmampuan pemangku kepentingan untuk berubah, dan sejumlah pekerjaan yang hilang karena otomatisasi.
Selanjutnya, artikel kedua merupakan hasil tinjauan literatur oleh Yuni Kasmawati yang memberikan sumbangan pemikiran tentang pengembangan profesional guru yang berperan penting dalam meningkatkan prestasi siswanya. Namun, peningkatan prestasi siswa tersebut harus didahului oleh adanya perubahan kapasitas guru, seperti pengetahuan, ketrampilan, sikap, dan keyakinan mereka yang akan membawa perubahan dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah.
Artikel ketiga karya Bustani dan Firdaus menyajikan sebuah penelitian tentang pengujian pengaruh modal sendiri anggota koperasi dan volume usaha koperasi, baik secara parsial maupun simultan terhadap sisa hasil usaha (SHU) pada Koperasi Karyawan Siti Khadijah Rumah Sakit Islam Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Hasil pengujian ini mengkonfirmasi bahwa kedua variabel tersebut berpengaruh positif dan signifikan terhadap SHU pada Koperasi Karyawan Siti Khadijah.
Chairia, Citra Sukmadilaga, dan Indri Yuliafitri menyajikan artikel keempat yang menguji model UTAUT (The Unified Theory of Acceptance and Use of Technology) yang dimodifikasi pada anggota pengguna dan bukan pengguna Itqan Mobile pada BMT (Baitul Maal wat Tamwil) Itqan di Kota Bandung, Jawa Barat. UTAUT merupakan teori yang banyak diadopsi pada penelitian-penelitian tentang penerimaan pengguna terhadap suatu teknologi. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa ekspektasi kinerja, ekspektasi usaha, pengaruh sosial, dan kondisi yang mendukung menunjukkan pengaruh secara tidak langsung terhadap perilaku pengguna Itqan Mobile yang dimediasi oleh niat perilaku untuk menggunakannya.
Dengan menggunakan analisis SEM (structural equation model), artikel kelima oleh Emiliana Sri Pudjiarti dan Honorata Ratnawati Dwi Putranti ini menyimpulkan bahwa fleksibilitas strategis dapat memperkuat efek positif kapabilitas pembelajaran organisasi terhadap kinerja inovasi dan kinerja bisnis. Penelitian ini mengungkap banyak IKM (Industri Kecil dan Menengah), khususnya yang berada di wilayah Kabupaten dan Kota Tegal, Jawa Tengah, tidak siap menghadapi perubahan lingkungan bisnis akibat era disrupsi, sehingga sebagian besar dari mereka terpaksa gulung tikar. Temuan ini mengarahkan pada sebuah mekanisme navigasi untuk menghadapi turbulensi pasar dan persaingan bisnis.
Dengan menggunakan 98 responden berdasarkan purposive sampling, artikel keenam karya Dea Adielyani dan Wisnu Mawardi membuktikan bahwa variabel overconfidence, herding behavior, dan risk tolerance berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan investasi saham pada investor-investor milenial di Kota Semarang, Jawa Tengah. Penelitian ini menyarankan Bursa Efek Indonesia untuk menguatkan proses edukasi berkelanjutan mengenai pasar modal bagi investor milenial, sehinga mereka memiliki pemahaman yang cukup baik tentang investasi di pasar modal.
Artikel ketujuh karya Arif Fakhrudin menganalisis kualitas layanan secara optimal yang mampu memenuhi harapan pelanggan, sehingga kondisi tersebut dapat menciptakan kepuasan danrloyalitas pelanggan. Penelitian ini mengungkap loyalitas penumpang maskapai penerbanganlGaruda Indonesia yang dipengaruhi secara signifikan oleh kepuasan dan kepercayaan mereka. Hasil penelitian ini menyarankan Garuda Indonesia mempertahankan kinerja layanan jasa penerbangannya melalui peningkatankkepuasan dan kepercayaan penumpang, seperti layanan berkualitas dan efisiensi waktu, baik pada saat pre-flight, in-flight hingga post-flight.
Wita Marantika dan Sarsono dalam artikel kedelapan menemukan bahwa kualitas produk, word of mouth, dan store image berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian pengunjung Toko Amigo Pedan, Klaten, Jawa Tengah secara simultan, sedangkan word of mouth yang memiliki pengaruh signifikan secara parsial terhadap keputusan pembelian tersebut.
Edisi ini ditutup dengan artikel kesembilan karya Amelia Yuhana Prativi dan Praptini Yulianti yang meneliti dengan menggunakan PLS (Partial Least Square) dan menemukan bahwa organizational identification mampu memediasi pengaruh organizationnal justice, yang terdiri atas distributive justice, procedural justice, dan interactionnal justice terhadap employee engagement. Hasil analisis tersebut menunjukkan bahwa employee engagement karyawan mampu dicapai melalui banyak faktor, termasuk konsep keadilan yang diterapkan perusahaan dan identifikasi organisasional oleh karyawan PT PNM Invesment Management.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with Jurnal Maksipreneur agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the Jurnal Maksipreneur right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share (copy and redistribute the material in any medium or format) and adapt (remix, transform, and build upon the material) the work for any purpose, even commercially with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in Jurnal Maksipreneur.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in Jurnal Maksipreneur. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).