OPTIMASI HIDROLIKA LUMPUR PENGEBORAN PADA SUMUR BERARAH “Z” LAPANGAN “L” TRAYEK 12 ¼

Authors

  • Eko Budi rianto Universitas Proklamasi 45
  • Listriyanto Listriyanto Universitas Proklamsi 45

DOI:

https://doi.org/10.30588/jo.v7i2.1792

Abstract

Sistem hidrolika lumpur pemboran mempunyai peran yang sangat penting dalam opersi pemboran. Perencanaan dan pengontrolan yang baik dapat mempercepat operasi pemboran dan secara keseluruhan dapat menghemat biaya selama operasi pemboran. Peranan utama dalam sistem hidrolika lumpur pemboran yaitu untuk membersihkan lubang bor dengan mengangkat serbuk bor (cutting) sampai permukaan melalui annulus. Jika serbuk bor (cutting) yang mengendap tidak segera diangkat dapat menyebabkan beberapa masalah pemboran antara lain penggerusan serbuk bor berulang kali oleh pahat (regriding), tersangkutnya serbuk bor di sela-sela gigi pahat (bit balling), bahkan bisa memnyebabkan pipa terjepit (pipe sticking), dan juga hidrolika pahat yang tidak optimum dapat menjadi salah satu penyebab turunnya laju penembusan (ROP). Metode yang digunakan pada sumur “A” lapangan “M” yaitu menggunakan metode BHI (Bit Hydraulic Impact) dikarenakan sumur berarah. Prinsip dasar pada metode ini, menganggap bahwa semakin besar tumbukannya (tumbukan sesaat) yang diterima batuan formasu dari lumpur yang dipancarkan dari bit, maka semakin besar pula efek pembersihannya, sehingga metode ini berusaha untuk mengoptimalkan impact pada bit.            Evaluasi perhitungan hidrolika pada pahat yaitu Hal pertama yang dianalisa adalah BHI/HP pada optimasi hidrolika pada bit agar kita tahu apakah nilainya sudah optimal atau belum, nilai BHI/HPs optimum jika BHI/HPs > 48% kemudian menghitung nilai Ca yang optimum jika Ca < 5%, Ft yang optimum jika Ft ≥ 90% dan PBI yang optimum jika PBI ≥ 1.

Kata Kunci: Hidrolika Pemboran, BHI, Pengangkatan Cutting.

References

Adam T. Bourgouyne Jr. et. 1986. All. : “Applied Drilling Engineering”, SPE, Richardson TX.

Adams, N.J., 1985. “Drilling Engineering – A Complete Well Planning Approach”, Penn Well Books Company., Tulsa, Oklahoma.

Amyx, J.W.Jr. Bass, M.D., Whiting, RI, 1960. “Petroleum Reservoir Engineering”, Mc Graw Hill Book Company, New York.

Annis, M.R., 1967: “High Temperature Flow Properties of Water Base Drilling Fluids”, Journal of Petroleum Technology.

Bourgoyne, A.T., 1986. “Applied Drilling Engineering”, First Printing, Society of Petroleum Engineering, Richardson, Texas,.

Clark, Norman, .J ; 1969. “Element Of Petroleum Reservoir”, Revision Edition,American Institute of Mining, Metalurgical and Petroleum Engineering, Dallas-Texas,.

Craft,B,C,Hawkins,M,F. 1972.”applied Reservoir Engineering”, Prentice Hall Inc., Englewood Clifts, New Jersey,.

Darley, HCH, & Gray, GR., 1988. Komposisi dan Sifat Cairan Pengeboran dan Penyelesaian. Penerbitan Profesional Teluk.

Diansyah, Firma, 2019. “Optimasi Hidrolika Lumpur Pemboran Pada Sumur Berarah “X” Lapangan “Y” Trayek 12 ¼ “PT PERTAMINA EP FIELD JATIBARANG” Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta.

Gatlin, Carl. 1960. Petroleum Engineering Drilling and Well Completion. Prentice-Hall Inc., United States of America.

Hakim, Arif Rachman., 2011. “ Evaluasi Hidrolika Lumpur Pemboran dan Aerated Drilling pada Sumur X-3 Star Energy Geothermal Wayang Windu ”,Universitas Pembangunan Nasional Yogyakarta.

Koesoemadinata, R.P.; 1980. “GeologiMinyak Dan Gas Bumi”, jilid 1 dan 2, ITB, Bandung.

Lyons, William C., Plisga, Garry J., 1997. “Standard Handbook of Petroleum and Natural Gas Engineering”, Gas Research Institute, Chicago, Illinois,

Mc. Cain.M.D., 1973.”The Properties Petroleum Fluids”,Penn-Well Publishing Co., New Work.

Moore. P.L., 1974. “Drilling Practice Manual”, Pennwell Publishing Co, Tulsa.

Muskat, M., 1946. The Flow Of Homogeneous Fluids Through Porous Media, Pittsburgh, Gulf Research and Development Company,

Patton,C.,C., ; 1981. “Oilfield Water System”, Campbell Petroleum Series, Norman, Oklahoma.

Pettijohn.F.J., 1958. “Sedimentary Rock”, Second Edition, Harper and Brother Publishing, New York.

Rabia, H., 1985. “Oil Well Drilling Engineering, Principles and Practice”, Universty of Newcastle Upon Tyne, Graham and Trotman Ltd, London.

Rudi Rubiandini, R.S, Dr. Ing. Ir, 2010. “Optimasi Pemboran dan Problem Solver”, FTM, Institut Teknologi Bandung.

Rukmana, D., Kristanto, D. 2012. Teknik Reservoir: TeoridanAplikasi. Yogyakarta: PohonCahaya.

Riszal, Muhammad., 2019. “ Evaluasi Hidrolika Pemboran Sumur Xelow ST Lapangan Y “, Yogyakarta: Universitas Proklamasi 45.

Sauman. M., Herianto., and Subiatmono P., IATMI Paper. 2001. : “Optimasi Hidrolika Pada Penggunaan Down Hole Mud Motor dengan Konsep Minimum Annular Velocity untuk Pemboran Sumur Berarah”, Simposium Nasional IATMI 2001, Yogyakarta.

Samuel, G., & Samuel, P., 1995. Teknik Fluida Pengeboran. Buku PennWell.

Tiab, Djebbar and C. Donaldson, Erle, “Petrophysics”. Second Edition, Gulf Professional Publishing, Houston, Texas. 2004.

Wang, FS, & Larese, RE (2003). Sistem Sirkulasi Pengeboran Terapan: Hidraulik, Perhitungan dan Model. Penerbitan Profesional Teluk.

Downloads

Published

2024-05-14

How to Cite

rianto, E. B., & Listriyanto, L. (2024). OPTIMASI HIDROLIKA LUMPUR PENGEBORAN PADA SUMUR BERARAH “Z” LAPANGAN “L” TRAYEK 12 ¼. Jurnal Offshore: Oil, Production Facilities and Renewable Energy, 7(2), 89–95. https://doi.org/10.30588/jo.v7i2.1792