OPTIMALISASI DEKARBONISASI DENGAN INTEGRASI SOLID OXIDE FUEL CELL (SOFC) GAS TURBINE COMBINED CYCLE DAN OXY-ITM DENGAN ANALISIS SEKUESTRASI KARBON: STUDI KASUS LAPANGAN “ZT”
DOI:
https://doi.org/10.30588/jo.v7i1.1567Keywords:
SOFC/GTCC, oxy fuel, EORAbstract
Permintaan energi dunia yang bersumber dari energi fosil meningkat seiring dengan pesatnya pertumbuhan penduduk dan GDP, khususnya di sektor industri dan transportasi. Karbon dioksida (CO2) hasil pembakaran gas alam pada pembangkit listrik adalah salah satu kontributor utama pemanasan global. Menurut Paris Agreement 2015, pengurangan emisi karbon merupakan bagian dari kebijakan beberapa perusahaan energi. Di era sekarang sekuestrasi karbon tengah gencar dilakukan, dimana 2200 gigaton CO2 global telah berhasil diinjeksikan kembali kedalam formasi geologi. Oxy-fuel adalah salah satu teknologi pembakaran gas alam yang bersih untuk penangkapan CO2. Namun, kerugian dari air separation unit (ASU) adalah konsumsi daya yang besar untuk memisahkan oksigen. Penelitian ini bertujuan mengintegrasikan solid oxide fuel cell (SOFC)/GTCC dengan oxy ion transport membrane (Oxy-ITM) untuk mengurangi pinalti energi, mentranspor CO2 dalam keadaan supercritical dan menganalisis sekuestrasi karbon pada formasi Arang Atas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif berdasarkan studi literatur penelitian sebelumnya dan analisis kuantitatif. Sistem ini memiliki net efficiency 7,8% lebih tinggi daripada sistem Oxy-ASU, memiliki kemurnian karbon dioksida yang ditangkap 97,5%, dan capture rate CO2 sebesar 99,9%. Berdasarkan hasil perhitungan indikator ekonomi berupa NCF yang didapatkan 3.546,11, dan NPV didapatkan 1.338,91, POR didapatkan 26,03 %, PIR 2,1, DPIR 1,8 dan POT yang 3,3 tahun. Analisis dari indikator ekonomi didapatkan nilai POR yang lebih dari 12%, dan pay out timr (POT) yang cepat yaitu pada 3,3 tahun, serta nilai POR, PIR, DPIR yang menunjukan nilai yang lebih positif. Efeknya, penelitian ini akan bermanfaat bagi industri sebagai solusi untuk menentukan pendekatan teknologi yang sesuai untuk menangani karbon.
References
Jeong, J. H., Ahn, J. H., & Kim, T. S. (2019). Application of ITM to improve the efficiency of SOFC/GTCC triple combined cycle with carbon capture. Energy, 182, 1141-1153.
Eveloy, V., Karunkeyoon, W., Rodgers, P., & Al Alili, A. (2016). Energy, exergy and economic analysis of an integrated solid oxide fuel cell–gas turbine–organic Rankine power generation system. International journal of hydrogen energy, 41(31), 13843-13858.
Zaemi, F. F., & Rohmana, R. C. (2021). Carbon Capture, Utilization, and Storage (CCUS) untuk Pembangunan Berkelanjutan: Potensi dan Tantangan di Industri Migas Indonesia. Prosiding SATU BUMI, 3(1).
da Silveira Cachola, C., Ciotta, M., dos Santos, A. A., & Peyerl, D. (2023). DEPLOYNG OF THE CARBON CAPTURE TECHNOLOGIES FOR CO2 EMISSION MITIGATION IN THE INDUSTRIAL SECTORS. Carbon Capture Science & Technology, 100102.
Gulzar, A., Gulzar, A., Ansari, M. B., He, F., Gai, S., & Yang, P. (2020). Carbon dioxide utilization: A paradigm shift with CO2 economy. Chemical Engineering Journal Advances, 3, 100013.
Hosseini, S. M., Aslani, A., & Kasaeian, A. (2023). Life cycle cost and environmental assessment of CO2 utilization in the beverage industry: A natural gas-fired power plant equipped with post-combustion CO2 capture. Energy Reports, 9, 414-436.
Adisaputro, D., & Saputra, B. (2017). Carbon capture and storage and carbon capture and utilization: what do they offer to Indonesia?. Frontiers in Energy Research, 5, 6.
Cherdasa, J. R., Prabowo, K., Ariadji, T., Sapiie, B., & Syihab, Z. (2018). Formation Evaluation and Contingent Storage Capacity Estimation for Cabrbon Capture Storage and Utilization: A Case Study from East Natuna. Modern Applied Science, 12(4), 151-170.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Authors retain copyright and grant the Jurnal Offshore right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share (copy and redistribute the material in any medium or format) and adapt (remix, transform, and build upon the material) the work for any purpose, even commercially with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in Jurnal Offshore. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in Jurnal Offshore. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).