Mitigasi Bencana Dalam Mengatasi Kekeringan Di Kalurahan Gayamharjo Kapanewon Prambanan Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta

Authors

  • Desifa Ramdani Minhar Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
  • Faizal Aco Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.30588/jep.v5i1.855

Keywords:

Kekeringan, Mitigasi, Kebijakan

Abstract

Kalurahan Gayamharjo merupakan wilayah yang terletak di Kapanewon Prambanan, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Kalurahan Gayamharjo setiap musim kemarau mengalami kekeringan. Kekeringan yang terjadi di Kalurahan Gayamharjo sudah turun temurun sejak zaman Belanda. Kemarau yang terjadi berdampak kekeringan yang menyebabkan krisis air bersih di Kalurahan Gayamharjo, sehingga kebutuhan air bersih di masyarakat tidak terpenuhi, padahal air merupakan kebutuhan yang sangat vital bagi kehidupan makhluk hidup. Para pemangku kepentingan terus melakukan berbagai cara untuk mengatasi kekeringan di Kalurahan Gayamharjo, Kapanewon Prambanan Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

            Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti yaitu observasi secara langsung, wawancara yang mendalam dengan informan menggunakan teknik snowball sampling dalam menetukan informan, dan dokumentasi berupa foto, tulisan atau grafik yang berhubungan dengan penelitian ini.

             Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi, kebijakan dan bentuk program yang didapatkan dari pemerintah dalam mengatasi kekeringan di Kalurahan Gayamharjo berbeda-beda pada setiap wilayah atau dusun yang terdapat di Kalurahan Gayamharjo. Strategi yang digunakan yaitu pemetaan, pemantauan, penyebaran informasi, sosialisasi dan penyuluhan, pelatihan dan Pendidikan, serta peringatan dini.  Bentuk mitigasi bencana yang dilaksanakan di Kalurahan Gayamharjo saat ini yaitu drooping air menggunakan tangki, memanfaatkan sumber mata air, reboisasi, sumur bor, bak penampungan air, PAMSIMAS, dan PDAM.

References

Abidin, S. Z. (2019). Kebijakan Publik Edisi 2.

Adi, H. P. (2011). Kondisi dan Konsep Penanggulangan Bencana Kekeringan di Jawa Tengah.

Dwi Hastuti, Sarwono, Chatarina Muryani. (2017, Januari). Mitigasi, Kesiapsiagaan, dan Adaptasi Masyarakat Terhadap Bahaya Kekeringan Kabupaten Grobogan. Jurnal GeoEco, 45-57.

Faizal Aco (2019, Desember). Mitigasi Bencana Berbasis Dana Desa Dalam Menghadapi Bahaya Tebing Rawan Sepanjang Pantai di Gunung Kidul. Jurnal Enersia Publika, Hal 139-155.

Faizal Aco (2018, Desember). Kebijakan Pemerintah Daerah Dalam Mengatasi Dampak Pencemaran Lingkungan Pada Pertambangan Emas Rakyat. Jurnal Enersia Publika, Hal 67-86.

Fadhli, A. (2019). Mitigasi Bencana.

Hapsari, A. (2019). Gayamharjo Usulkan Status Darurat Kekeringan.

Henti, Faizal Aco, Idham Ibty (2020, Desember). Hubungan Kepatuhan Penggunaan Dana Desa Terhadap Program Mitigasi Bencana “Studi Kasus Di Desa Kemadang Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Gunungkidul Yogyakarta” Jurnal Enersia Publika, Hal 197-211.

Ibty, M. R. (2019, Desember). Implementasi Kebijakan Dana Desa tahun 2016 di Desa Sukoharjo Ngaglik Sleman Yogyakarta. Jurnal Enersia Publika, 3, 113-125.

Kansil, C. S. (2004). Pemerintahan Daerah di Indonesia. Sinar Grafika.

Kecpengasih. (2019, September). Status Tanggap Darurat Kekeringan Ditetapkan Kulon Progo. Retrieved from https://pengasih.kulonprogokab.go.id/detil/890/status-tanggap-darurat-kekeringan-di-tetapkan-kulon-progo

Kuncoro, D. A. (2018, Oktober). Perlunya Pendidikan Mitigasi Bencana untuk Masyarakat. Retrieved from http://bbrvbd.kemsos.go.id/modules.php?name=News&file=article&sid=195

Ma'arif, S. (2007). Pengenalan Karakteristik Bencana dan Upaya Mitigasinya di Indonesia. (W. R. Sugeng, Ed.) Jakarta Pusat: Direktorak Mitigasi Lakhar BAKORNAS PB.

Noor Widayati, Faizal Aco (2019, Desember). Pemanfaatan Dana Desa (DD) Di Desa Argomulyo Kecamatan Cangkringan Kabupaten Sleman. Jurnal Enersia Publika, Hal 156-175.

Puri, D. D., & Khaerani, T. R. (n.d.). Strategi Mitigasi Bencana Tanah Longsor di Kabupaten Purworejo.

Silahuddin, M. (2015). Kewenanga Desa dan Regulasi Desa. Jakarta Pusat: Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia.

Sutopo, H. (2006). Metodologi Penelitian Kualitatif : Dasar Teori dan Terapannya dalam Penelitian.

Suwiji, N. S. (2019, Juni 18). Kekeringan : Pengertian, Penyebab, Dampak, dan Penanggulangan. Retrieved from https://foresteract.com/kekeringan/

INTERNET

https://birotapem.jogjaprov.go.id/hukum/PERDA-DIY-NO2-TAHUN-2020-TTG-Pedoman-Pemerintahan-Kalurahan.pdf

Downloads

Published

2021-06-18