Analisis Perencanaan Penanggulangan Risiko Ketimpangan Ekonomi Pada Bidang Pengurangan Kemiskinan Di Bappeda DIY
DOI:
https://doi.org/10.30588/jep.v3i1.617Abstract
Daerah Istimewa Yogyakarta mengalami ketimpangan ekonomi yang masih tergolong ketimpangan sedang secara nasional. Konsistensinya cenderung meningkat dari tahun 2013-2018. Pesebaran pembangunan dan pemerataan ekonomi, sarana pendidikan dan kesehatan belum merata. Ketimpangan antar daerah masih terasakan di antara Kota Yogyakarta,Kabupaten Sleman dan Bantul, dengan Kabupaten Kulon Progo dan Gunung Kidul. Salah satu prioritas arah kebijakan untuk atasi ketimpangan tersebut adalah membangun pekonomian yang inklusif dengan mengurangi kemiskinan di DIY. Permasalahannya adalah bagaimana perencanaan daerah dalam menanggulangi resiko ketimpangan ekonomi pada bidang pengurangan kemiskinan?.
Penelitian ini bertujuan: pertama, mencermati mekanisme perencanaan Bappeda DIY dalam penanggulangan risiko ketimpangan ekonomi, dari bidang pengatasan kemiskinan. Kedua, mengetahui tata cara penerapan pengelolaan risiko pada penyusunan rencana penanggulangan ketimpangan ekonomi dari bidang pengatasan kemiskinan. Penelitian menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan studi literatur, wawancara mendalam, dan uji sahih dengan triangulasi.
Hasil penelitian menunjukkan Bappeda DIY melaksanakan perencanaan penanggulangan ketimpangan ekonomi sesuai dengan tahapan perencanaan daerah, dan menerapkan tata cara pengelolaan risiko ketimpangan ekonomi dalam perencanaan program penanggulangan kemiskinan secara baik. Hal tersebut dapat berjalan dengan adanya komitmen pimpinan dan para perencana dan para pihak berkepentingan yang dilibatkan seperti organisasi masyarakat, kelompok warga miskin, KADIN, perguruan tinggi dan LSM, yang dapat terfasilitasi saling bersinergi. Selain itu dibuka akses infomasi public melalui aplikasi jogjaplan.com yang berfungsi juga untuk berbagi informasi, pengetahuan, aspirasi dan penanganan keluhan dari semua pihak dalam perencanaan daerah.Sedangkan hambatan yang teridentifikasi yaitu kesadaran warga yang dimiliki oleh kelompok swadaya, pimpinan pihak-pihak berkepentingan, terutama anggota organisasi berbasis warga menjadi pelaku perubahan sosial-ekonomi secara aktif dan mandiri.
Kata Kunci: Perencanaan, Ketimpangan Ekonomi, Pengelolaan Risiko, Pengurangan Kemiskinan
Downloads
Published
Issue
Section
License
Jurnal Enersia Publika: Energi, Sosial, dan Administrasi Publik. Jurnal ini terbuka untuk umum dan siap saja boleh mengakses jurnal tersebut.
Authors retain copyright and grant the Jurnal Enersia Publika right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share (copy and redistribute the material in any medium or format) and adapt (remix, transform, and build upon the material) the work for any purpose, even commercially with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in Jurnal Enersia Publika.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in Jurnal Enersia Publika. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).