Kapasitas Pemberdayaan Masyarakat, Kebutuhan Mitigasi Risiko Pelayanan Publik, Kajian dari Audit Sosial Pemberdayaan
DOI:
https://doi.org/10.30588/jep.v1i2.344Abstract
Banyak laporan tentang manfaat pelayanan publik belum dapat meningkatankesejahteraan dan rasa keadilan, sehingga belum berdayaguna membangun kepercayaan
masyarakat. Antisipasi risiko gagal percaya tersebut diperlukan. Permasalahannya adalah adalah bagaimana kapasitas pemberdayaan masyarakat yang dapat membangun kepercayaan warga atas manfaat hasil pelayanan publik dari program pemberdayaan masyarakat desa? Tujuan studi adalah mengetahui variabel yang paling bermakna dalam
kapasitas pemberdayaan sehingga layanannya berhasil, dan mengetahui ukuran ideal kapasitas
yang dapat memberi manfaat bagi keberhakan warga masyarakat. Metoda studi adalah audit
sosial dengan pendekatan dua tahap, yakni telaah kuantitatip menggunakan teknik regresi
berganda, kemudian dilakukan telaah kualitatip dengan wawancara mendalam, triangulasi dan
FGD. Adapun hasil studi menunjukkan bahwa kelembagaan adalah faktor paling berpengaruh
terhadap kapasitas pemberdayaan masyarakat. Hal itu berpengaruh terhadap keberhasilan
layanan dan memberi manfaat pemberdayaan. Studi ini menunjukkan adanya hubungan
kapasitas pemberdayaan sebagai bangun kesiapsiagaan masyarakat untuk kepentingan
memitigasi risiko pelayanan publik di kawasan siap bangun infrastruktur pendidikan.
Sementara, orientasi keberhakan warga belum dapat dioperasionalisasikan dengan baik dalam
pemberdayaan. Studi menemukenali proses telaah pembuatan rencana detil tata ruang dengan
pelibatan tokoh para pihak berkepentingan, sumber datanya dapat dibarukan secara terpadu,
serta sebelas ukuran ideal kapasitas pemberdayaan yang menentukan manfaat bagi warga dapat menjadi dasar memitigasi risiko gagal percaya warga masyarakat terhadap layanan publik di pedesaan kawasan siap bangun infarstruktur pendidikan ini.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Jurnal Enersia Publika: Energi, Sosial, dan Administrasi Publik. Jurnal ini terbuka untuk umum dan siap saja boleh mengakses jurnal tersebut.
Authors retain copyright and grant the Jurnal Enersia Publika right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share (copy and redistribute the material in any medium or format) and adapt (remix, transform, and build upon the material) the work for any purpose, even commercially with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in Jurnal Enersia Publika.
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in Jurnal Enersia Publika. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).